FAKTA GRUP – Kuota pupuk di Kabupaten Sanggau tahun 2024 mengalami peningkatan. Penambahan ini terjadi pada pupuk urea yang awalnya sebanyak 2.781.261 Kg ada penambahan sebesar 2.495.239 Kg dan pupuk NPK awal nya 4.360.507 Kg adanya penambahan sebesar 8.759.493 Kg.
“Penambahan kuota pupuk tersebut masih belum mampu untuk memenuhi kebutuhan petani di Kabupaten Sanggau yang terdata dalam usulan e-RDKK,” kata Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perikanan (DKPTPHP) Kabupaten Sanggau, Yusmayani.
Ema, sapaan akrabnya mengungkapkan, secara realisasi, penyaluran pupuk sampai bulan September 2024 mencapai 52,93 ton untuk jenis pupuk urea dan NPK.
“Ketersediaan stok pertanggal 17 Oktober 2024 berada di gudang lini III yaitu pupuk urea 838,05 ton, sementara pupuk NPK 928,95 ton. Sehingga distribusi akan tetap berjalan sesuai rencana,” terangnya.
Dengan stok yang ada, Ema optimis kebutuhan pupuk di Sanggau tidak akan mengalami kekurangan. Pihaknya terus berkoordinasi untuk memastikan ketersediaan pupuk di lapangan.
“Kami terus memantau distribusi pupuk berjalan lancar hingga ke tangan petani. Kerjasama dengan distributor dan pihak terkait sangat penting untuk menjaga stabilitas ketersediaan pupuk,” pungkasnya.